ORLOK Kota Tangerang Selatan Menjadi Narasumber Pada KANIRA Gerakan Pramuka Kwarcab Kota Tangerang Selatan
Anggota ORARI Lokal Kota Tangerang Selatan menjadi Narasumber pada Kegiatan KANIRA (Kata, Seni dan Olah Raga) Gerakan Pramuka Kwartir Cabang Kota Tangerang Selatan yang digelar di Glamping Tandon, Kawasan Pertanian Terpadu, Kelurahan Ciater Serpong, Tangerang Selatan, Sabtu (17/12/2022).
Kolaborasi ORARI Lokal Kota Tangerang Selatan dengan Gerakan Pramuka yang ada di kewilayahannya sudah terjalin erat selama ini. Selain menjadi Mentor (Pedamping) pada event JOTA-JOTI, ORARI Lokal Kota Tangerang Selatan selalu melibatkan Anggota Pramuka dalam kegiatan sosial seperti DUKOMRAD (Dukungan Komunikasi Radio) menjelang Idul Fitri, Natal dan Tahun Baru.
Sunu Tikno-YB1XST, Pejabat Ketua Lokal ORLOK Kota Tangerang Selatan yang hadir sebagai Pemateri pada kegitan ini, secara singkat menerangkan sejarah ORARI serta afiliasinya dengan organisasi Amatir Radio dunia, IARU (The International Amateur Radio Union). Sunu juga menambahkan informasi Amateur Radio and Scouting (Amatir Radio dan Pramuka). “Melalui radio, Anggota Pramuka dapat menggalang persahabatan dengan Pramuka lainnya di seluruh penjuru dunia melalui gelombang radio seperti pada kegiatan JOTA-JOTI yang lalu. Pramuka yang ingin menjadi Anggota ORARI dapat melatih diri dengan belajar melalui See-Now yang ada di website SDPPI, sebelum menghadapi Ujian Negara (UNAR). Kami mengajak Anggota Pramuka untuk berlajar dan berlatih di Skretariat ORARI Lokal Tangerang Selatan”. Pungkasnya.
Rully Lasahido-YB1RQX, yang tergabung dalam Andalan Nasional Komisi Perencanaan dan Pengembangan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka, menyampaikan materi Kode Morse melalui melalui permainan (Game) yang menarik, sehingga lebih mudah menghafal kode tersebut. Rully juga memotivasi Pramuka agar terus mengasah aneka ketrampilan pokok (Skill Set) untuk menyongsong persaingan global pada dunia kerja yang semakin kompetitif. “Amatir Radio juga merupakan skill yang dibutuhkan sekarang ini. Marconi, Operator Radio untuk megirimkan berita-berita melalui Radiotelephony atau Radiotelegraphy di bidang pelayaran masih sangat diperlukan walaupun teknologi komunikasi berkembang pesat saat ini. Pada keadaan darurat, komunikasi secara konvensional sangat diperlukan”. Tandasnya.
Haryanto-YC1UHL, Kasie Pengendalian Frekuensi ORLOK Kota Tangerang Selatan, memaparkan materi Amateur Radio Direct Finding (ARDF) atau dikenal dengan Fox Hunting. Jigal (Sapaan akrab Haryanto) menyatakan, “Bukan hanya teori, ketrampilan harus diasah untuk mempelajari Fox Hunting. Banyak sisi teknis yang didapatkan melalui jam terbang, baik melalui latihan maupun kompetisi”. Jigal menambahkan, “Dalam waktu dekat, kami akan mengadakan pelatihan ARDF di Skretariat ORARI Lokal Tangerang Selatan. Kami berharap anggota Pramuka dapat berpartisipasi pada kegiatan tersebut”. Imbuhnya.
Eddy Prayitno-YB1XFO, Anggota Senior (Elmer) ORLOK Kota Tangerang Selatan, membagikan pengalamannya dalam merakit perangkat radio (Homebrew). Eddy berpesan “Sebagai Amatir Radio yang progresif, kita harus banyak melakukan percobaan (Experiment). Inovasi yang ada sekarang ini tidak terlepas dari hasil uji coba para Amatir Radio. Setidaknya kita mampu merakit antena sederhana, serta memasang (Instalasi) antena dalam keadaan darurat”. Jelasnya.
YC1RDH/MU